Pages

Thursday, April 4, 2013

Tentang Kerja

Akhir-akhir ini lagi mellow banget. Bowo pindah kerja, di mana ritme kerjanya kita gak seirama lagi. Dia pulang tengah malem bahkan pagi buta, lah gue lagi ileran mimpi apaan tauk. Sedih deh kita jadi jarang ketemuan dan jarang ngobrol. Cuma kan ya, kerja bukan hanya masalah uang tapi juga how you can enjoy and adding value to yourself. Egois banget rasanya gue kalau harus maksa swami pindah atau stay cuma demi dapur ngebul, padahal dia udah nggak happy. Durhako nanti akuh...

Percaya atau enggak, kerja hanya karena uang itu capek banget. Nggak boong, kalau yang dikejar materi pasti perusahaan bawaannya kurang dan salah muluk. Nah itu yang ngebuat kita capek, capek ngeluh sama keadaan dan jadi kurang bersyukur. Yaa, mungkin lain ceritanya kalau masih fresh graduate dan baru nyari kerja, ini soal cari pengalaman. Tapi kalau sudah punya masa kerja 4-6 tahun, ya mungkin saatnya udah harus settle dengan pekerjaan yang valuable untuk kita secara pribadi, bukan kerjaan yang cuma karena duit. Gampang kali ya ngomong, apalagi jaman sekarang cari kerjaan susah. Tapi percayalah, kalau kita 'bisa' kerja dan tahu apa yang kita kerjain, rasanya nothing is impossible. Sekarang pertanyaannya,
yakin kita 'bisa' kerja? Atau cuma sekadar ngerjain apa yang disuruh? 
 Jleb banget ya. Momen jleb ini bukan cuma milik situ doang kok, melainkan milik kita bersama yang kerjanya cuma jadi robot tanpa mikirin value untuk pribadi dan achievement dalam karier. Nggak heran kan, kalau tiap tahun selalu berpikir keras saat ngisi form appraisal, yaaaa...

Haha, jujur aja dari sekian tahun kerja, baru tahun ini gue tahu apa yang mau gue tulis di form appraisal. Gue tahu apa yang gue kerjain dan bisa mempertanggung jawabkannya saat menghadap bos besar beberapa waktu lalu. Dan gue baru sadar, job is not about money anymore. It's about me. It's about your value.

Ish. Sedap. Ini gue semacam career coach yak.

 

No comments:

Post a Comment